Indovickers: Merancang Kantor Masa Depan

Stanislaus Joshua , 07 Des 2023

Meskipun sama-sama termasuk furnitur, perabotan untuk ruang publik dan ruang tinggal punya desain yang berbeda. Furnitur untuk instalasi komersil – termasuk kantor, sekolah, hotel, dan fasilitas umum – disebut contract furniture.

Indovickers Furnitama (@indovickersfurnitama) udah berpengalaman jadi produsen contract furniture Indonesia sejak tahun 1989. Apa, sih, yang berubah dari desain kantor selama 40 tahun ini?

“Awalnya [kantor] mengacu pada panel system di tahun 80-an. Sekarang lebih terbuka: open office, tidak ada partisi, tidak ada sekat-sekat,” kata Timothy Santoso, Head of Marketing Indovickers yang jadi pembicara di Maranatha Creative Industry Showcase Day (MCISD) 2023.

“Konsep layout dari kantor zaman sekarang itu, harus menggunakan kolaborasi dengan open office agar komunikasi lebih baik, lebih cepat, dan membangun kepercayaan antar-karyawan kantor.”

Mengurangi elemen interior kantor bukan berarti bikin desainnya jadi lebih gampang. Ruang kantor terbuka juga harus tetap menjaga beberapa hal penting: privasi, kesehatan (seperti pencahayaan alami), kinerja karyawan, dan lain-lain.

“[Kita harus] membuat desain kantor menjadi active workspace; jangan sampe kantor zaman now membuat orang mager.”

Untuk mewujudkan kantor modern seperti ini, Indovickers harus bikin desain yang bagus, dari sisi produksi dan dari sisi ergonomi penggunanya. Desainer Indovickers perlu merancang furnitur yang punya penampilan menarik, berfungsi dengan baik, punya nilai jual, dan berkualitas.

Supaya tujuan desain ini tercapai, Indovickers punya proses produksi yang harus diikuti. Proses dimulai dengan discussing (menyusun rencana dan brainstorming), lalu dilanjutkan dengan defining (mengidentifikasi apa yang diiginkan oleh konsumen, dan apa solusinya), developing (mengembangkan desain produk), splitting (mengimplementasikan desain ke produk yang sudah jadi), dan testing (memodifikasi solusi yang dibuat berdasarkan penggunaan).

“Kesimpulannya, untuk membuat suatu produk, dibutuhkan tahapan yang tidak sederhana.”